Selasa, 15 September 2020

catatan

Kau meninggalkan catatan
Agar aku membaca saat aku menangis
Tapi, 
Bagaimana jika aku menangis karenamu?
Sayang, ini lain cerita
Air mata justru makin ingin terjun keluar dari bola mataku
Mengingat bahwa kau yang mengucapkan sayatan lewat bibirmu
Malah kau pula yang berusaha mengiburku lewat jarimu
Tragis, kan?

Kamis, 07 Mei 2020

Senin, 13 April 2020

Pagi

Kamu sedang tidur bersandar di punggungku
Dua tangan keras itu memeluk lemah menyabuki pinggangku
Sayang, sudah pagi
Sudah waktunya bertarung lagi

Senin, 06 April 2020

Dapatkan itu! (6 April 2020)

Masih belum percaya aku kepada kenyataan
Yang begitu tega membolak balikkan perasaan
Dibawanya terbang setinggi awan
Lalu selanjutnya terlempar jatuh terhantam
Tuhan kira aku setangguh apa dapat bertahan?
Begini saja sudah cukup membuat sesak siang dan malam
Hentikan.
Persatukan aku dengan yang aku inginkan
Logika dan rasa memilih untuk berbenturan
Bukankah kita tidak seharusnya berpikir terlalu dalam?
Hanya ikuti hati dan rasakan
Cukup yakin dengan yang kuputuskan 
Aku ingin dia, aku akan dapatkan 

Selasa, 18 Februari 2020

Yogyakarta, 1 Januari 2020

Bunga api belum merekah, aku yang riuh
Lampu jalan belum padam, aku telah terlena
Pun tirai tirai rumah belum tertutup, aku telah memimpikanmu

Tidakkah kau pikir aku manusia teraneh?
Cinta tanpa sebuah sua
Rindu tanpa pernah bertemu
Jika orang lain ingin mencintai dengan sederhana
Biarka aku mencintaimu dengan luar biasa